Beberapa minggu yang lalu, dan bahkan sampai sekarang negara Indonesia diserang oleh seseorang yang menamakan dirinya Bjorka. Dalam akun twitternya Bjorka banyak membocorkan data-data penting terkait para pejabat, Presiden bahkan BIN (Badan Intelejen Negara) dan banyak lagi data-data lain yang diklaim bisa dibongkar Bjorka.
Dalam post ini kita tidak membahas siapa Bjorka, namun yang akan dibahas adalah bagaimana mengetahui dan mengenali perbedaan Hacker dengan Cracker, supaya kita tidak salah dalam menilai, siapa sih Hacker dan siapa itu Cracker.
Apakah Bjorka adalah seorang Hacker? untuk menjawabnya, kita perlu tahu apa itu Hacker dan apa itu Cracker.
Hacker yaitu orang yang melakukan atau mencari celah keamaan suatu data baitu itu website atau akun-akun sosial lainnya yang tujuannya adalah untuk memperbaiki jika terdapat celah keamaan yang tidak aman dan tidak mengambil data juga bahkan tidak merusak jaringan, sedangkan
Cracker yaitu orang yang melakukan atau mencari celah keamanan suatu data, yang tujuannya untuk meretas, mengambil atau mencuri data, dan bahkan merusak jaringan.
Ada 3 (tiga) perbedaan utama antara Hacker dan Cracker
ISTILAH | SIFAT DAN TUJUAN | CARA KERJA | PANDANGAN |
---|---|---|---|
HACKER | Menemukan bug untuk diperbaiki | Lebih bertanggung jawab dan resmi (legal) | Berpandangan positif, melakukan peretasan untuk memperbaiki dan mencegah kerusakan selanjutnya |
CRACKER | Mencuri data sensitif dengan menyisipkan malware dan sejenisnya | Tidak bertanggung jawab dan tidak resmi (Ilegal) dan cenderung merugikan karena dilakukan secara sembunyi-sembunyi | Berpandangan negatif, melakukan pembobolan untuk dirusak demi keuntungan pribadi |